Lomba bergengsi tingkat nasional tersebut dilaksanakan untuk merebutkan piala tropy dari Direktur Utama Perhutani dan Kepala Divisi Regional Jatim, dengan mengambil tajuk "Bird Singing Contest Perhutani Cup 3 Bondowoso".
Andi Adrian Hidayat selaku pejabat Administratur Perhutani Bondowoso, dalam sambutan nya mengatakan, "Selamat datang dan selamat mengikuti ajang perlombaan kepada para kicau mania dari berbagai daerah, baik yang datang dari Provinsi Jawa Timur ataupun yang di luar Provinsi Jatim," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Andi juga memaparkan, bahwa perhelatan lomba burung berkicau kali ini sengaja di gelar khusus dalam rangka memeriahkan HUT yang ke-61 Perhutani.
"Gelaran lomba burung berkicau ini, akan di selenggarakan oleh Perhutani setiap tahunnya mas," terang Andi.
Menurut nya, Perhutani Bondowoso perlu melakukan hal itu, guna memanjakan penggemar burung berkicau yang ada di Indonesia, khususnya di Provinsi Jatim.
"Selain merebutkan tropy Dirut dan Kadivre Jatim, panitia juga menyiapkan doorprise senilai Rp 7,5 juta, yang akan di undi pada akhir lomba," tutur andi, yang disambut riuh tepuk tangan peserta kicau mania.
Sementara, Mahfid Darwiyanto selaku ketua panitia pelaksana di tempat yang sama menjelaskan, "Peserta lomba pada gelaran Perhutani Cup 3 kali ini, di ikuti oleh kicau mania yang berasal dari daerah Bali, Banyuwangi, Jember, Probolinggo, Pasuruan, Surabaya, Mojokerto, Madura dan Klaten (Jawa Tengah)," ungkapnya.
Saat ini, kata Mahfid, ada sekitar 47 season yang akan dilombakan dalam ajang bergengsi kali ini, katanya mengimbuhkan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun awak media, pada season perlombaan burung berkicau jenis Cucak Ijo, juara pertama dimenangkan oleh H. Syarif, warga Prajekan, yang menamai burungnya dengan julukan "Si Komet".
Juara kedua diraih oleh Aman, penduduk Bondowoso Kota, yang biasa memanggil burung nya dengan sebutan "Pendowo". Sementara, juara ketiga berhasil diperoleh Sinfu, dari Kecamatan Tenggarang Bondowoso, yang biasa menyeru burungnya dengan sapaan "Buser".
Selain itu, dalam penyelenggara event tersebut, dijumpai ada peserta yang datang dari wilayah Mojokerto yang tak ingin disebutkan namanya. Ia mengaku merasa puas kepada awak media, meskipun belum berhasil meraih juara.
Dirinya juga berharap, agar panitia dapat mempertahankan momentum pagelaran ini dan meningkatkan pelayanan pada event perlombaan di masa berikutnya yang akan datang.
Pewarta: ACh